BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Penggabungan Halaman biasanya
digunakan untuk memudahkan dalam pembuatan laporan makalah atau skripsi. Footnote atau catatan kaki merupakan catatan pada bagian bawah
halaman yang bertujuan untuk menyatakan sumber suatu kutipan, pendapat,
pernyataan, atau ikhtisar. Baik dalam pembuatan karya
tulis ilmiah maupun non-ilmiah catatan kaki merupakan suatu unsur
yang cucup penting. Terutama dalam penulisan karya tulis ilmiah seperti makalah, skripsi, tesis,
dan lain sebagainya. Hal ini diperlukan untuk mengetahui sumber dari tulisan
tang dibuat oleh si penulis apakah valid atau tidak.
1.2 Rumusan Masalah
1.2.1
Bagaimana cara menggabungkan halaman?
1.2.2
Bagaimana cara menambahkan footnote?
BAB II
PEMBAHASAN
2.1 Penggabungan Halaman
Bagaimana membuat penomoran
halaman yang berbeda pada satu file microsoft word. Dalam laporan atau skripsi
untuk halaman cover kata pengantar, ucapan terima kasih, lembar pengesahan
biasanya menggunakan penomoran halaman dengan angka romawi I, II, V, VI, dan
seterusnya. Sedangkan untuk Pendahuluan, isi, dan penutup menggunakan penomoran
halaman dengan angka arab biasa 1,2,3, dst. Seringnya yang kita lakukan adalah
memecah laporan atau skripsi kita menjadi 2 bagian. File yang satu untuk yang
penomoran romawi dan file yang lain untuk penomoran angka biasa.
Tapi hal ini tidak praktis.
Pertama untuk membaca keseluruhan laporan kita harus membuka dua file
bergantian. Kedua, jika kita ingin konvert dari word ke pdf kita harus konvert
satu-satu dan baru menggabungkannya. Ribet kan? Berikut ini cara membuat
penomoran halaman yang berbeda dalam satu file microsoft word.
1.
Buka file laporan atau skripsii
anda, pilih menu insert page number. Untuk awal otomatis akan keluar penomoran
default dengan angka arab satu dan seterusnya. Lihat gambar berikut
Karena pada awal laporan harus menggunakan angka romawi, maka
kita ubah dulu ke angka romawi. Caranya :
>>double
klik pada bagian footer (teks akan nonaktif) >> page number >> format page number >> pilih format angka romawi >> OK
2. Anda telah mendapatkan penomoran romawi untuk semua
halaman. Kemudian letakkan kursor pada
bagian paling bawa halaman yang ingin anda bedakan penomoran halamannya. Misal
penomoran romawi yang dibutuhkan hanya sampai angka IV maka kita letakkan
kursor di halaman V paling bawah. Pastikan kursor berada di luar area footer.
3. Pilih ribbon Page layout >> Breaks >> Next Page
4. Kursor akan pindah ke halaman berikutnya atau kalau tidak
akan terbentuk halaman baru.
5. Jika timbul beberapa baris tambahan yang tidak perlu anda
bisa menghapusnya. Sesuaikan dengan kebutuhan.
6. Nah yang paling penting ketika anda melakukan penghapusan
jangan sampai menghapus tanda section break. Nah dimana tandanya? Untuk dapat
melihatnhya gunakan shortcut [Ctrl] + [*]. Tanda next page tampak seperti berikut
7. Setelah itu letakkan kursor di page number V, page number ini
dan seterusnya akan kita ganti menjadi 1,2,3, dst. Caranya
>> letakkan kursor di halaman yang akan diganti bentuk
penomorannya
>> pada kolom navigatiaon klik tombol Links to previous untuk menonaktifkannya >> selanjutnya pilih page number >> format page number >> atur mejadi angka arab dengan start number 1
>> pada kolom navigatiaon klik tombol Links to previous untuk menonaktifkannya >> selanjutnya pilih page number >> format page number >> atur mejadi angka arab dengan start number 1
2.2 Footnote
Footnote atau catatan kaki sering digunakan untuk menjelaskan
kata atau kalimat, dengan memberikan komentar atau keterangan tambahan, selain
itu dalam karangan ilmiah hal ini dapat diartikan sebagai catatan penjelas,
dimana hal ini dilakukan karena terdapat beberapa kalimat atau kata, yang
memiliki arti panjang sehingga kita tidak dapat menambahkan tulisan keterangan
didalam tulisan isi halaman. Dalam cara
penulisan catatan kaki ditulis pada
bagian bawah halaman dari kata yang diberikan catatan kaki, dimana dalam
penulisannya ukuran tulisan atau fontnya, jauh
lebih kecil dari ukuran tulisan isi halaman itu sendiri.
Catatan kaki memiliki banyak kegunaan selain digunakan untuk
memperjelas, catatan kaki pada sebuah buku atau makalah, dapat membuat tampilan
perhalaman dari buku terlihat lebih sistematis, karena pada catatan kaki tidak
hanya digunakan untuk memperjelas sebuah kata atau kalimat, namun juga bisa
digunakan untuk sebagai penunjuk referensi dari luar, yang dijadikan sebagai
rujukan untuk mengisi isi halaman.
Penulisan Footnote sendiri dapat menggunakan lebih dari satu keterangan
baik itu saling berhubungan, berbeda keterangan namun satu maksud, atau berbeda
narasumber dengan menambahkan keterangan berupa tulisan istiliah berupa op.cit, lih[x], ibit, lo.cit dimana hal tersebut
dapat membantu pembaca membedakan keterangan pada catatan kaki
Di zaman yang serba teknologi saat ini dalam membuat Catatan kaki menjadi sangat mudah, hal ini dikarenakan dalam
membuat catatan kaki dibantu oleh software pengolah kata, sehingga memudahkan
dalam membuat catatan kaki atau pun mengatur catatan kaki pada buku. Salah satu
pengolah kata yang saat ini cukup populer adalah Microsoft Word 2010 dimana pada software tersebut memiliki berbagai
macam tool atau alat yang dapat digunakan untuk mengedit document termasuk
dalam hal membuat catatan kaki
a.
Cara Membuat Footnote Di Microsoft Word 2010
Dari berbagai tool atau alat yang ada pada microsoft word
2010, terdapat beberapa tool atau alat yang digunakan untuk membuat atau
mengatur footnote, sehingga anda dapat dengan mudah mengatur catatan kaki yang
anda buat. Catatan kaki yang dibuat dengan menggunakan tool atau alat, pada
microsoft word 2010 secara otomatis akan menyesuaikan dan memenuhi aturan dalam cara menulis catatan
kaki sehingga anda tidak perlu repot
- repot mengatur catatan kaki yang dibuat.
1.
Fungsi Tool Pada Group Reference Microsoft Word
2010
Untuk dapat menggunakan tool atau alat untuk mengedit
footnotes atau catatan kaki, anda perlu mengetahui kegunaan dan fungsi dari
tool atau alat tersebut berikut penjelasannya
Letak dari
group footnotes ada di tab reference > footnotes
-
a Insert Footnotes
-
b Insert Endnotes
-
c Next Footnote
-
d Show Notes
-
e Dialog Box Footnote and Endnote
Untuk
lebih jelasnya anda dapat melihat Kegunaan Fungsi Toolbar Tab Reference pada
Microsoft Word 2010
2.
Cara Membuat Footnote | Catatan kaki
Setelah
mengetahui kegunaan tool atau alat, yang digunakan untuk mengedit catatan kaki
pada microsoft word 2010, berikut adalah cara contoh
catatan kaki yang dibuat menggunakan microsoft word 2010
Tahapan Membuat
Footnote :
-
Pilih kalimat atau kata yang akan diberikan
catatan kaki
-
Klik icon tool atau alat Insert Footnote
-
Secara otomatis kata atau kalimat yang
dipilih akan muncul angka yang menandakan nomor catatan kaki, lalu pada bagian
bawah halaman anda dapat memberikan keterangan dari catatan kaki tersebut,
namun tetap memperhatikan cara
penulisan footnote, jika anda arahkan
pointer ke angka tersebut maka akan muncul catatan kaki yang dibuat.
3.
Cara Menambahkan Endnote Pada Document
Microsoft
Word 2010 juga mempunyai tool atau alat yang dapat digunakan untuk menambahkan
catatan akhir pada document, berikut contoh cara penggunaannya
Tahapan membuat endnote :
-
Pilih kata atau kalimat yang akan diberikan
endnote, anda juga dapat memberikan endnote pada kata atau kalimat yang sudah
diberikan footnote sebelumnya
-
Klik icon tool atau alat endnote pada group
footnotes
-
Tambahkan keterangan pada endnote yang baru
saja ditambahkan
4.
Cara Melihat Footnote dan Endnote yang sudah
dibuat
Ketika
memiliki document yang memiliki banyak kata atau kalimat yang ditambahkan
catatan kaki, tentu akan repot dalam mengaturnya, untuk itu pada group footnotes terdapat tool atau alat, yang digunakan untuk
menavigasi seluruh footnotes atau endnote pada document, sehingga dapat
mengatur footnotes dan endnote yang ada pada document, berikut contoh cara
penggunaanya
Pada tool
atau alat next footnote terdapat beberapa pilihan yaitu :
-
next footnote, digunakan untuk melihat
footnote selanjutnya dari posisi footnote yang diseleksi
-
previous footnote, digunakan untuk melihat
footnote sebelumnya dari posisi footnote yang diseleksi
-
next endnote, digunakan untuk melihat
endnote selanjutnya dari posisi endnote yang diseleksi
-
previous endnote, digunakan untuk melihat
endnote sebelumnya dari posisi endnote yang diseleksi
5.
Melihat Footnote dan Endnote pada Document
Pada
document yang memiliki catatan kaki yang cukup banyak, tentu akan bingung dalam
mencari pasangan dari catatan kaki yang diberikan, oleh karena itu untuk
mempermudah dalam mencari pasangan kata dengan catatan kakinya anda dapat menggunakan
tool atau alat pada group footnotes, dimana dengan tool atau alat ini anda
dapat mencari pasangan dari kata footnote dan
endnote
Tahapan melihat footnote dan endnote
-
Pilih kata atau kalimat yang ingin dicari,
dengan cara mengklik kata atua kalimat yang memiliki angka penanda catatan kaki
-
Klik icon tool atau alat Show Notes pada
group footnotes
-
Akan muncul kotak dialog, disini anda harus
memilih akan menunjuk ke footnote atau endnote.
-
Klik ok, lalu pointer ketik akan menuju langsung
ke footnote atau endnote yang dicari, biasanya pointer ketik akan menunjukkan
setelah footnote yang dipilih, misal anda mencari footnote ke2 maka pointer
ketik akan menunjukkan ke footnote ke 3
6.
Dialog Box Footnote dan Endnote
Pada
group footnotes terdapat pilihan lanjutan, untuk mengatur footnote dan endnote
agar sesuai dengan kebutuhan, anda dapat mengatur berbagai hal seperti jenis
penomoran footnote dan endnote sesuai dengan kebutuhan, penomoran urut, dan
lokasi dari footnote dan endnote, berikut adalah penjealsan dari fungsi dialog
box footnote dan endnote
Penjelasan bagian - bagian dialog box footnote dan endnote :
-
Location pada footnote anda dapat mengatur
letak sesuai dengan kebutuhan, anda dapat meletakkan footnote pada akhir
halaman (Bottom Of Page) atau dibawah text (Below Text)
-
Location pada Endnote anda dapat mengatur
letak sesuai dengan kebutuhan, anda dapat meletakkan endnote pada akhir halaman
yang dipilih (End of Section) atau akhir document (End of Document)
-
Convert, digunakan untuk mengubah dari
footnote ke endnote atau sebaliknya dan juga anda bisa menukar keduanya dari
footnote menjadi endnote atua sebaliknya
-
Number Format, digunakan untuk mengatur
jenis penomoran yang digunakan untuk footnote dan endnote, anda dapat
menggunakan angka biasa atau angka romawi
-
Costum Mark, digunakan untuk memberikan
simbol khusus untuk menandakan footnote dan endnote, anda dapat melihat pilihan
simbol pada tombol Symbol
-
Start at, digunakan untuk mengatur penghitungan
banyak footnote atau endnote yang digunakan, anda dapat memulainya dari 1 atau
dari angka berapa saja
-
Numbering, digunakan untuk mengatur
penomoran secara berlanjut 1, 2, 3,.... (Continuos), penomoran mengulang setiap
pilihan baru (Restart each section), atau penomoran ulang pada setiap halaman
baru (Restart each page)
-
Apply Changes to, digunakan untuk mengatur
penetapan perubahan untuk menyeluruh atau tidak (Whole Document).[2]
BAB III
PENUTUP
3.1
Kesimpulan
Penggabungan Halaman biasa digunakan didalam pembuatan makalah atau
skripsi. Penggabungan Halaman dapat
digunakan untuk memudahkan pembuatan
agar lebih praktis. Footnote atau catatan
kaki merupakan catatan
pada bagian bawah halaman yang bertujuan untuk menyatakan sumber suatu kutipan,
pendapat, pernyataan, atau ikhtisar. Baik dalam pembuatan karya
tulis ilmiah maupun non-ilmiah catatan kaki merupakan suatu unsur
yang cucup penting. Terutama dalam penulisan karya tulis ilmiah seperti makalah, skripsi, tesis, dan lain sebagainya.
DAFTAR PUSTAKA
https://caraexcelpowerpointmsword.blogspot.com/2016/09/cara-membuat-footnote-contoh-penulisan-catatan-kaki-ms-word-2010.html
Kristanto, Andri. 2003. Jaringan Komputer. Yogyakarta: Graha I
Tidak ada komentar:
Posting Komentar